Gantung | Belitung Timur | Bangka Belitung | BabelEkspress.News | JSCgroupmedia ~ Organisasi Masyarakat Gerakan Rakyat (Ormas GR) Kabupaten Belitung Timur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar aksi sosial berupa memberikan bantuan kepada warga kurang mampu di sejumlah titik di wilayah Belitung Timur secara bertahap, pada Senen (21/7/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Ketua Ormas GR Kabupaten Belitung Timur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Darmulis yang mewakili Ketua Dewan Pimpinan Daerah Organisasi Masyarakat Gerakan Rakyat [DPD Ormas GR] Kabupaten Belitung Timur Alizar Tanjung B.Sc Mi St. Rajo Ameh, yang menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian nyata kepada masyarakat yang membutuhkan.
Menurut Darmulis, “Kami hadir bukan sekadar melihat, tapi turut merasakan dan membantu. Kami peduli kepada mereka yang benar-benar membutuhkan uluran tangan,” ujar Darmulis saat ditemui di sela kegiatan pembagian bansos di Kecamatan Gantung Kabupaten Belitung Timur.
Bantuan sosial berupa perlengkapan peralatan sekolah tersebut disalurkan kepada beberapa siswa diantaranya Marsha Salsabila Putri, yang merupakan siswa yatim dari salahsatu keluarga yang tidak mampu di Kecamatan Gantung Kabupaten Belitung Timur.
Menurut keterangan Ibundanya Darmaini, Adinda Marsha panggilan akrab dari Marsha Salsabila Putri atau akrab disapa Marsha mengatakan bahwa ia ingin kembali ber-sekolah setelah sempat tidak mau bersekolah lagi selama satu semester yaitu enam bulan tapi alhamdulillah sejak diberikan semangat lagi oleh Wakil Ketua DPD Ormas GR Darmulis yang juga pernah sebagai Guru terus memberikan semangat kepasa Marsha agar terus mau bersekolah demi sebuah cita-citanya.
Usai dibekalin semangat oleh Pengurus DPD Ormas GR Kabupaten Belitung Timur, Marsha yang kini duduk di bangku sekolah kelas VI SD Negeri 20 di Kecamatan Gantung Kabupaten Belitung Timur tersenyum dan menyatakan iya akan terus bersekolah untuk masa depannya.
Ditambahkan oleh Darmulis, bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Ormas GR untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam bentuk advokasi, tetapi juga aksi nyata.
“Kita tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah. Semua elemen masyarakat, termasuk organisasi seperti kami, punya tanggung jawab sosial,” tambahnya.
Darmaini selaku orangtrua Marsha mengaku terbantu dan berharap kegiatan serupa bisa terus berlanjut. “Kami sangat berterima kasih, ini sangat membantu anak-anak kami,” ujar Darmaini, penerima bantuan di Kecamatan Gantung.
Di kesempatan yang sama, Darmulis mengatakan kegiatan ini tentunya bukan yang pertama dan tidak akan menjadi yang terakhir tapi kami dari Ormas GR Belitung Timur akan terus berkarya untuk masyarakat. Ke depan, Ormas GR Belitung Timur berencana memperluas jangkauan bantuan dan bekerja sama dengan lebih banyak mitra, termasuk pelaku usaha lokal dan donatur individu lainnya.
“Selama masih ada masyarakat yang kesulitan, kami akan terus bergerak. Bantuan ini mungkin kecil, tapi kami yakin dampaknya besar bagi yang menerimanya,” ujarnya.
Gerakan Rakyat (GR) adalah sebuah organisasi masyarakat yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, terutama dalam hal sosial, ekonomi, dan politik. Organisasi ini berusaha menjembatani kebutuhan masyarakat yang kurang terlayani oleh program pemerintah atau lembaga formal lainnya, dengan mengedepankan prinsip solidaritas dan gotong royong.
Sejarah Singkat Gerakan Rakyat
Gerakan Rakyat pertama kali muncul di Indonesia sebagai respons terhadap ketidakmerataan pembangunan dan kesenjangan sosial yang terjadi di berbagai lapisan masyarakat. Pada awalnya, GR berfokus pada isu-isu seperti kemiskinan, pendidikan, kesehatan, dan keadilan sosial, dengan tujuan untuk mendorong masyarakat agar dapat memperjuangkan hak-haknya secara kolektif.
Organisasi ini mulai berkembang di berbagai daerah, termasuk daerah-daerah yang lebih terpencil, yang sering kali kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat. Dengan prinsip “dari rakyat, untuk rakyat”, GR hadir sebagai kekuatan yang tidak hanya mengadvokasi perubahan sosial, tetapi juga memberikan bantuan langsung melalui berbagai program sosial.
Tujuan dan Visi
Visi utama Gerakan Rakyat adalah menciptakan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera, dengan memperhatikan keseimbangan antara pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Beberapa tujuan utama yang diusung oleh GR adalah:
Pemberdayaan Masyarakat: Menumbuhkan kesadaran dan kemampuan masyarakat untuk mandiri, terutama dalam mengelola sumber daya alam dan ekonomi lokal.
Aksi Sosial: Melakukan aksi nyata dalam bentuk pembagian bantuan sembako, pemberian fasilitas kesehatan, pelatihan keterampilan, hingga mendirikan pusat pendidikan bagi masyarakat kurang mampu.
Keadilan Sosial: Memperjuangkan hak-hak masyarakat yang terpinggirkan, termasuk dalam hal akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan peluang ekonomi.
Membangun Keterlibatan Rakyat: Menjadi wadah bagi rakyat untuk menyuarakan aspirasi dan menggali potensi lokal, serta menciptakan kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat.
Aktivitas Gerakan Rakyat
Gerakan Rakyat tidak hanya bergerak melalui aktivitas sosial, tetapi juga berusaha melakukan perubahan di level kebijakan. Beberapa kegiatan utama yang sering dilakukan oleh GR antara lain:
Bantuan Sosial (Bansos): Gerakan ini sering mengadakan pembagian sembako, bantuan pendidikan, dan fasilitas kesehatan di berbagai daerah yang membutuhkan.
Pelatihan dan Pemberdayaan Ekonomi: GR seringkali menyelenggarakan pelatihan kewirausahaan atau keterampilan bagi masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
Kampanye Keadilan Sosial: GR turut memperjuangkan hak-hak pekerja, petani, dan kelompok rentan lainnya agar mendapatkan akses yang lebih baik terhadap sumber daya ekonomi dan sosial.
Partisipasi Politik dan Advokasi Kebijakan: Gerakan ini juga terlibat dalam advokasi kebijakan untuk mendorong perubahan di tingkat lokal maupun nasional. Mereka berusaha memperjuangkan kebijakan yang berpihak pada rakyat kecil dan mengurangi ketimpangan sosial.
Keunikan Gerakan Rakyat
Salah satu ciri khas Gerakan Rakyat adalah pendekatan yang sangat mengutamakan partisipasi aktif dari masyarakat itu sendiri. Dalam banyak kasus, GR tidak hanya memberi bantuan, tetapi juga mendorong masyarakat untuk berperan aktif dalam merencanakan dan mengelola program-program sosial yang mereka jalankan. Hal ini memperkuat rasa tanggung jawab dan solidaritas antarwarga.
Selain itu, GR sering bekerja sama dengan berbagai elemen masyarakat lainnya, seperti kelompok pemuda, organisasi keagamaan, dan kelompok adat, guna memperkuat jaringan solidaritas yang lebih luas. Ini membuat GR mampu bergerak cepat dan fleksibel dalam merespons kebutuhan masyarakat.
Tantangan dan Harapan
Seperti organisasi sosial lainnya, Gerakan Rakyat juga menghadapi tantangan besar, seperti terbatasnya sumber daya, hambatan birokrasi, dan terkadang perbedaan kepentingan antara pemerintah dan kelompok masyarakat. Namun, semangat solidaritas dan keinginan untuk memperbaiki kondisi sosial tetap menjadi pendorong utama.
Ke depan, GR diharapkan dapat memperluas jangkauan aksinya dengan menggandeng lebih banyak mitra, baik dari sektor publik, swasta, maupun masyarakat luas. Dengan demikian, harapannya gerakan ini dapat lebih efektif dalam memperjuangkan kesejahteraan rakyat dan menciptakan perubahan sosial yang berkelanjutan.
Gerakan Rakyat, pada dasarnya, adalah gerakan yang berpijak pada kebutuhan nyata masyarakat, dan terus berusaha untuk menciptakan perubahan yang lebih baik, terutama di daerah-daerah yang selama ini kurang mendapatkan perhatian. Dengan semangat gotong royong dan rasa tanggung jawab sosial, GR terus berjuang untuk masyarakat yang lebih adil dan sejahtera. | BabelEkspress.News | */OrmasGRBeltim | *** |
oke mantap