Damar | Belitung Timur | Bangka Belitung | BabelEkspress.News | JSCgroupmedia ~ PT Vaname Inti Perkasa [VIP] resmi merealisasikan investasi senilai puluhan miliar rupiah di Kabupaten Belitung Timur [Beltim], Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dengan fokus pada pengembangan sektor Tambak Udang ber-teknologi Recirculating Aquaculture System [RAS] yang mengedepankan prinsip ramah lingkungan.
Langkah strategis ini ditandai dengan peletakan batu pertama di kawasan industri tersebut di Tanjung Batu Beruk Desa Mengkubang Kecamatan Damar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Jum’at [22/8/25].
Hadir dalam seremoni tersebut Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten, jajaran Direksi PT VIP, serta perwakilan dari Forkompimcam dan instansi lainnya.
Direktur Utama PT VIP, Heryanto, mengatakan bahwa total investasi yang dikucurkan perusahaan untuk di awal ini sekitar mencapai Rp20 miliar untuk tahap awal. Dana tersebut dialokasikan untuk pembangunan fasilitas pengolahan, infrastruktur pendukung, serta penerapan sistem teknologi RAS yang mengutamakan efisiensi energi dan pengelolaan limbah berbasis zero waste.
“Kami ingin menjadi pionir dalam industri ini yang bertanggung jawab secara sosial dan ekologis. Teknologi yang kami gunakan mengurangi pengrusakan lingkungan maupun pencemaran lingkungan dibandingkan metode konvensional,” ujarnya.
Dorong Transformasi Industri
Investasi ini sejalan dengan kebijakan hilirisasi nasional yang dicanangkan pemerintah pusat untuk meningkatkan nilai tambah sumber daya di dalam negeri. PT VIP menjadi salah satu perusahaan pendukung Teknologi RAS di Kabupaten Belitung Timur yang menerapkan Teknologi RAS, sebuah sistem pengolahan Tambak Udang ramah lingkungan.
Menurut pihak Management Perusahaan, kehadiran PT VIP diperkirakan akan menyerap sekitar 200 tenaga kerja lokal pada tahap konstruksi, dan diperkirakan sekitar 300 orang saat operasional penuh.
Dalam kesempatan yang sama, Humas PT VIP Aedy Machwary juga berharap dukungan masyarakat terhadap model investasi seperti ini, karena tak hanya membuka lapangan kerja, tapi juga memberi contoh bahwa industri yang kami hadirkan saat ini tetap bersinergi dengan kelestarian lingkungan,” katanya.
Kepatuhan Regulasi dan Dukungan Pemerintah
PT VIP juga telah mengikuti prosedur seluruh perizinan yang diperlukan, termasuk lainnya. Selain pengurusan perizinan, PT VIP juga berkolaborasi dengan Pemerintahan Desa Mengkubang serta perangkat desa lainnya termasuk tokoh dan pemuka masyarakat agar kebermanfaatan perusahaan juga dirasakan oleh masyarakat setempat dimana perusahaan berdomisili.
Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten, menyambut baik investasi tersebut dan berharap model keberlanjutan yang diusung VIP menjadi standar baru dalam praktik pengembangan Tambak Udang Ber-Teknologi RAS ini khususnya di Kabupaten Belitung Timur.
“Kita tidak bisa menolak pertumbuhan ekonomi, tapi kita bisa mengatur agar pertumbuhan itu tetap berpihak pada generasi mendatang. Beltim siap jadi pelopor di Indonesia,” ujarnya.
Peluang Ekonomi dan Tantangan Ke Depan
CEO Pinang Merah Foundation, Alizar Tanjung BSc Mi St. Rajo Ameh, atau akrab disapa Rajo Ameh menilai bahwa investasi PT VIP bisa menjadi titik balik transformasi ekonomi Belitung Timur yang selama ini bergantung pada penambangan timah tradisional.
Namun demikian, ia mengingatkan pentingnya pengawasan ketat dari pemerintah daerah dan masyarakat sipil untuk memastikan komitmen lingkungan tersebut dijalankan secara konsisten.
“Investasi PT VIP jelas akan memberi dampak positif jika didukung oleh Pemerintah dan masyarakat serta para pemuka masyarakat maupun tokoh pemuda terlebih nilai transparansi dan pengawasan maupun pelibatan komunitas lokal dalam setiap proses pengambilan keputusan,” kata Rajo Ameh.
Masa Depan Ekonomi Hijau di Kepulauan
Dengan masuknya investasi ini yang berpihak pada keberlanjutan, Kabupaten Belitung Timur dipandang memiliki peluang besar untuk menjadi kawasan percontohan ekonomi khususnya Tambak Udang. PT VIP sendiri menargetkan pembangunan konstruksi ini rampung pada Tahun 2025 ini dan langsung beroperasi pada awal tahun depan.
Seiring meningkatnya permintaan udang, langkah PT VIP diyakini akan membuka pasar ekspor baru dan menjadikan Kabupaten Belitung Timur sebagai simpul strategis dalam rantai pasok udang di tingkat nasional.
oke