Rajo Ameh & Syahrial Tampung Aspirasi Keluarga Minang Perantauan

Organisasi & Koperasi Keluarga Minang Perantauan Segera Dibentuk

HeadLine, PerBankan2498 Views
banner 468x60

BabelEkspress.News | JSCgroupmedia ~ Beberapa waktu lalu, Rajo Ameh dan Syahrial sempat berbincang-bincang dan menampung beberapa aspirasi dari beberapa Keluarga Minang Perantauan yang ada di Kabupaten Belitung Timur dan sempat ada wacana mereka berkeinginan untuk Membentuk Organisasi Keluarga Minang Perantauan Belitung Timur serta wacana pembentukan Koperasi Keluarga Minang Perantauan di Kabupaten Belitung Timur.

Kabupaten Belitung Timur (Beltim) merupakan daerah yang potensial untuk terus berkembang dengan keberagaman masyarakat yang ada didalamnya termasuk keberadaan warga Keluarga Minang Perantauan yang terus ber-evolusi dengan masyarakat lainnya dengan membawa dinamika kemampuan yang beragam baik dari bidang ekonomi seni budaya dan lain sebagainya.

banner 336x280

Dalam sebuah bincang-bincang lainnya yaitu di acara pertemuan bulanan yang dihadiri oleh Keluarga Minang Perantauan Belitung Timur, Rajo Ameh, bersama Syahrial, berkolaborasi untuk mendengarkan aspirasi serta kebutuhan Keluarga Masyarakat Minang Perantauan yang telah lama merantau ke Beltim.

Kegiatan yang diadakan pada hari Minggu (5/10/2025) ini bertujuan untuk menjembatani komunikasi antara warga Minang perantauan Belitung Timur dengan pihak-pihak lainnya. Dalam acara yang berlangsung di Pantai Gina Desa Selingsing Kecamatan Gantung Kabupaten Belitung Timur, Rajo Ameh dan Syahrial serta rekan-rekan lainnya ; berkolaborasi untuk menyampaikan ide dan harapan kedepan terkait pembentukan organisasi dan koperasi yang bisa mewadahi seluruh keluarga Minang di Beltim.

Mewujudkan Keharmonisan dan Kemandirian Ekonomi

Menurut Rajo Ameh, ide untuk membentuk organisasi keluarga Minang perantauan di Beltim muncul dari banyaknya permintaan dari masyarakat Minang yang merasa perlu adanya sebuah wadah resmi untuk mempererat hubungan sesama perantau serta saling mendukung dalam berbagai aspek kehidupan, terutama ekonomi dan sosial.

“Kami menyadari bahwa banyak keluarga Minang yang tinggal di Beltim, namun jarang memiliki kesempatan untuk saling bertemu, bertukar pikiran, atau berbagi sumber daya yang ada. Melalui organisasi dan Koperasi ini, kami berharap bisa menjalin kebersamaan yang lebih kuat dan memberikan dampak positif bagi komunitas ini,” ungkap Rajo Ameh.

See also  Maulid Nabi Muhammad 2025, Prabowo ; Terus Tebarkan Rahmat & Persaudaraan di Bumi Indonesia

Selain itu, aspirasi juga mencuat mengenai pentingnya mendirikan koperasi yang khusus dikelola oleh keluarga Minang perantauan. Hal ini bertujuan untuk mendukung kemandirian ekonomi mereka dengan menyediakan akses modal, pelatihan kewirausahaan, dan peluang usaha yang saling menguntungkan. “Koperasi keluarga Minang perantauan ini akan menjadi tempat bagi kita untuk bersama-sama membangun usaha, saling membantu dalam masalah ekonomi, dan menciptakan peluang kerja bagi anggota,” kata Syahrial, yang juga mengungkapkan pentingnya koperasi sebagai motor penggerak ekonomi keluarga.

Dukungan dari Pemerintah Kabupaten

Selain warga Minang yang hadir dalam pertemuan tersebut, acara ini juga mendapat dukungan penuh dari Keluarga Minang Perantauan lainnya yang kebetulan tidak sempat hadir. Dalam kesempatan lainnya, Rajo Ameh, menyampaikan bahwa berkeyakinan pemerintah daerah akan mendukung juga sangat mengapresiasi langkah positif yang diambil oleh komunitas Minang perantauan ini. “Kami yakin akan didukung oleh Pemerintah Daerah dalam rangka terbentuknya Organisasi Keluarga Minang Perantauan Belitung Timur dan pembentukan Koperasi Keluarga Minang Perantauan Belitung Timur. Ini adalah salah satu bentuk kebersamaan yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta memperkuat kontribusi mereka terhadap pembangunan daerah,” ujar salahsatu pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Belitung Timur.

Dukungan pemerintah diharapkan dapat memberikan dorongan agar organisasi dan koperasi yang dibentuk nantinya bisa berjalan dengan lancar dan bermanfaat bagi seluruh anggotanya. Kami yakin Pemerintah berkomitmen untuk memberikan fasilitas, informasi, serta akses yang dibutuhkan oleh organisasi ini agar dapat berkembang dengan baik.

Pentingnya Kebersamaan dan Keterlibatan Generasi Muda

Dalam diskusi tersebut, Keluarga Minang Perantauan Belitung Timur perlunya juga menekankan pentingnya peran serta generasi muda dalam mengelola organisasi ini. Rajo Ameh dan Syahrial sepakat bahwa peran anak muda sangat vital dalam menjaga keberlanjutan organisasi ini. Tidak hanya sebagai penerus, tetapi juga sebagai agen perubahan yang bisa membawa ide-ide segar dan inovasi dalam mengelola organisasi dan koperasi.

See also  Seharusnya Pemerintah Kurangi Ketergantungan Ekspor ke AS

“Anak muda Minang yang ada di Beltim harus diberdayakan. Mereka harus dilibatkan dalam setiap aspek organisasi dan kegiatan koperasi agar organisasi ini tetap hidup dan relevan bagi generasi mendatang,” ujar Syahrial.

Rencana Pembentukan dan Langkah Ke Depan

Rencana pembentukan organisasi keluarga Minang perantauan dan koperasi ini, menurut Rajo Ameh, akan segera disusun dalam bentuk draft anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART). Setelah itu, akan diadakan musyawarah untuk memilih pengurus yang dapat memimpin organisasi dan koperasi ini ke depannya. Pengurus yang terpilih diharapkan dapat merancang program-program yang efektif dan berorientasi pada pemberdayaan ekonomi serta sosial anggotanya.

Rajo Ameh dan Syahrial juga menyampaikan bahwa mereka akan berusaha untuk menyampaikan usulan pembentukan organisasi ini ke pemerintah provinsi dan pusat, agar mendapatkan dukungan lebih lanjut berupa pendanaan dan pelatihan untuk anggota koperasi. Mereka berharap, dengan adanya organisasi ini, keluarga Minang perantauan di Beltim bisa memiliki wadah yang sah, mempererat silaturahmi, serta menciptakan peluang usaha yang dapat meningkatkan kesejahteraan bersama.

Harapan untuk Masa Depan

Selanjutnya, Rajo Ameh menyampaikan harapan besar agar langkah ini bisa memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat, tidak hanya bagi keluarga Minang, tetapi juga bagi masyarakat Belitung Timur secara umum. “Kami berharap, dengan adanya organisasi keluarga Minang perantauan ini, bisa tercipta ikatan yang lebih erat antara sesama perantau dan masyarakat Belitung Timur, serta memberi kontribusi nyata bagi pembangunan daerah,” tutupnya.

Inisiatif yang diusung oleh Rajo Ameh dan Syahrial ini, diharapkan akan menjadi langkah awal yang memperkuat keberadaan keluarga Minang di Beltim, baik dalam aspek sosial, budaya, maupun ekonomi. Keberhasilan inisiatif ini akan membuka peluang bagi komunitas-komunitas lain di daerah untuk memperjuangkan kepentingan mereka dengan cara yang positif dan konstruktif. | RajoAmeh | *** |

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1 comment